Agen Bola Terbesar di Indonesia Pokerliga.net


Sahlgresnka Academy (SAHLSIS) melakukan penelitian yang merujuk pada pria yang menjalani kehidupanya dalam kesendiriaan terus menerus ternyata memiliki resiko tinggi, salah satunya terserang stroke dan dapat meninggal dengan lebih cepat di bandingkan dengan mereka mereka yang memiliki pasangan.

Hali ini dibuktikan langsung oleh para para peneliti yang melakukan survey kepada 1090 pasien yang sedang menderita stroke di Swedia bagian barat dan mengejutkannya mereka menemukan bahwa sebagian dari mereka atau sekitar 400 orang ini ternyata menderita stroke karena hidup seorang diri atau yang di sebut sebut dengan jomblo.

Menurut peneliti studi yang bernama Petra Redfors, temuan unik ini dikaitkan dengan penyebab bahwa mereka yang hidup sendiri lebih sulit menghindari aktivitas fisiknya, mengkonsumsi alkohol dan pendidikan rendah serta masih banyak penyebab penyebab kecil lainnya.

Tidak hanya itu, para para peneliti juga mengatakan bahwa mereka yang hidup selama menjomblo ternyata cenderung sulit untuk menerapkan pola hidup yang sehat karena tak memiliki seseorang untuk membagi dan mengingatkan satu sama lainnya. Bahkan saat telah jatuh sakit mereka sulit untuk minum obat dan untuk pergi ke Rumah Sakit.

Peneliti mengungkapkan sebagian besar dari pasien Stroke memiliki gangguan memori, dan fungsi kognitif selama 7 tahun. peneliti menyarankan untuk mencegah stroke dapat di lakukan dengan gaya hidup sehat, seperti gaya hidup yang dapat mencegah diabetes, hipertensi yang berkaitan dengan terjadinya stroke dan tentu saja memiliki pendamping hidup yang bisa memperhatikan kita.
Maka dari itu, hargailah pasangan yang kurang sempurna, setiap manusia memiliki perbedaan tersendiri, namun perbedaan tersebutlah yang bisa membuat kita menjadi bahagia, dari pada cepat meninggal....

Posting Komentar