Hotel yang paling unik di Pulau Samosir adalah Hotel Tabo Cottage. Hotel ini dimiliki oleh pasangan Batak-Jerman. Menurut wisatawan hotel ini punya gaya yang berbeda di mata mereka. Letak pada hotel ini agak menjorok ke dlam dari pinggir jalan Desa Tuk-Tuk. Namun papan namanya bisa anda lihat dengan jelas saat melintasi jalanan di Pulau Samosir.
Yang mendirikan Hotel ini seorang bernama Annete yang tercetus mendirikan hotel ini setelah ia jatuh cinta dengan pria asli Batak (Antonius Silalahi). Annete merupakan lulusan Fakultas Hukun sebuah Universitas di Jerman dan juga pandai berbahasa Batak. Sebelum ia jatuh cinta pada Antonius, Annette terlebih dulu tertambat hatinya pada keindahan Danau Toba.
Begitu melihat keindahan Danau Toba, Annette langsung berpikir untuk berlibur lama di Pulau Samosir . Saat itulah dia bertemu dengan Antonius dan jatuh cinta.
Awalnya Annette ini membuka sebuah restoran khusus vegetarian terlebih dahulu pada 1994. Keputusannya untuk membuka restoran karena saat itu belum punya cukup modal untuk mendirikan hotel. Setelah dia pelan-pelan mengumpulkan maka cukuplah modal, Hotel Tabo Cottage mulai dibangun setahun kemudian.
Ketika pertama kali didirikan, hotel yang memiliki pemandangan langsung ke Danau Toba ini hanya terdiri dari dua kamar. Kini, hotel ini terdiri dari 30 kamar. Cara Annette mempromosikan hotelnya, dia hanya mengandalkan promosi dari mulut ke mulut. Dia juga membalas langsung email pesanan kamar para calon konsumen.
Di hotel ini banyak pilihan untuk para konsumen. Mulai dari tipe kamar superior, Deluxe, Batak Villa, Junior Suite dan VIP Batak. Harga per malam nya mulai dari Rp.250.000 sudah termasuk sarapan pagi.
Posting Komentar